Beberapa perjalanan dari perempuan yang sukses ternyata mampu menjadi kisah inspiratif wanita di seluruh dunia termasuk Indonesia. Jika memikirkan soal perempuan, pasti hal pertama muncul dalam pikiran adalah sifat hatinya yang anggun. Tapi setiap perempuan punya deritanya masing-masing jadi jangan selalu merasa kurang selama menjalani hidup.

Merasa kurang cukup hanya membuat kamu menjadi seseorang yang lebih lemah dari biasanya, apalagi sekarang dunia media sosial berkembang pesat. Keberadaan media sosial membuat semua orang lebih bebas membagikan ceritanya sesuka hati. Hampir seluruh pengguna medsos menunjukan keadaan terbaik karena sosial media hanya kehidupan fana. 

Jangan mudah terpengaruh dengan keberadaan orang lain, mengingat kita di dunia ini hanya sementara. Nah, kembali pada judul di atas, terdapat banyak wanita kurang beruntung karena belum menemukan pasangan terbaiknya selama hidup. Bahkan ketika memikirkan hal tersebut bisa membuat orang menjadi depresi tingkat akut.

Buanglah jauh-jauh pikiran negatif bagi wanita yang belum menikah, karena di dalamnya terdapat segudang hikmah positif. Pastikan selalu mengikuti pembahasan ini hingga selesai agar anda mengetahui sebuah kisah inspiratif perempuan ketika sedang menjalani fase-fase tersulit dalam hidupnya, langsung saja masuk ke topik utama.

Menikah Banyak Manfaatnya 

Pertama, kebanyakan cerita wanita sukses bermula ketika ia berjalan sendiri dan statusnya masih lajang. Tetapi pasti punya seorang laki-laki di baliknya sehingga ia mampu mewujudkan seluruh terget secara mudah. Dukungan dari pria dinilai dapat membuat wanita lebih bersemangat menjalani hidup, menikah ternyata ada banyak manfaatnya.

Ig : Nishaviolyta

Di Tanah Air status pernikahan menjadi identitas yang dianggap penting, setelah menikah manfaat pertama kamu dapat menjalani hidup berdua. Dalam mencapai keinginan maupun cita-cita bisa diraih secara bersama dan saling support. Bila memiliki masalah, kamu bisa menceritakan semuanya kepada pasangan hidup sehidup semati.

Kemudian, manfaat lainnya dijamin menambah pahala, sebab agama memerintahkan umatnya untuk menikah. Usahakan jangan sampai asik menjalani karir sampai lupa waktu tentang pernikahan. Dalam agama nikah menjadi suatu hal yang wajib dilakukan agar bisa meneruskan keturunan hingga ke anak cucu, otomatis keharmonisan dan kebahagiaan datang.

Ig : Elissa.wahyadi

Namun Belum Menikah Bukan Berarti Akhir dari Segalanya

Nah, setelah kamu berumur lebih dari 25 tahun, mungkin ada beberapa keinginan yang belum tercapai salah satunya menikah. Ngaku aja, cita-cita seorang semua wanita di dunia ini yaitu menemukan jodohnya yang akan menemani hingga akhir hayat. Tetapi untuk mencapai hal tersebut tidak mudah.

Cerita wanita sukses kebanyakan berasal dari lajang, kamu bisa menjalani kehidupan sehari-hari lebih bahagia apabila masih sendiri. Karena ketika menikah belum tentu menjamin kebahagiaan, mengingat dua orang yang bersatu akan sulit bila masih saling tidak percaya. Waktu masih lajang, lebih baik maksimalkan masa muda dengan mencapai cita-cita.

Tren peningkatan wanita lajang di beberapa negara bagian barat atau Eropa juga terjadi bagi masyarakat Indonesia. Ternyata hampir 5 dekade belakangan ini tren lajang meningkat secara konsisten membuat pernikahan kurang diutamakan. Perlu diketahui bahwa orang menikah itu bukan karena keinginan, dan lajang juga sebaliknya.

Ig : dheasinuraya

Nikah merupakan sebuah kebutuhan yang berasal dari dalam diri kita sehingga timbul rasa ingin menjalani hubungan serius secara resmi. Pernikahan resmi mulai dari pemerintah maupun secara agama, jadi tak perlu tergesa-gesa dalam mencari pasangan sehidup semati. Fokus pada karir juga penting demi meraih tujuan akhir.

Bagi kamu yang belum menemukan jodoh, jangan mengkhawatirkan hal tersebut ya. Sebab wanita bahagia bukan berarti harus menikah secepat mungkin. Lebih baik memantaskan diri terlebih dahulu dengan meraih keinginan maupun kebutuhan hidup. Memang keduanya menjadi pilihan masing-masing, menikahlah bila sudah siap.


BACA JUGA :

2 Comments