Gadis Batak Kekinian yang Penuh Inspirasi
Ig : Davepurtam |
Adanya adat istiadat yang kental di Indonesia memang membuat sebagian warganya harus mematuhi segala peraturan mulai dari awal kelahiran sampai meninggal. Salah satu suku paling unik dan berani yakni Batak.
Bagi gadis Batak tentu sudah tidak asing lagi dengan kesetaraan gender yang ada hingga saat ini. Tidak hanya itu saja, perempuan pun masih harus menganggap jika menggunakan baju terbuka, tato ataupun tidak piawai didapur dianggap hal tabu.
Pantai seperti rumah keduanya |
Menariknya hal tersebut dialami oleh salah satu temanku sendiri yang masih seumuran. Dia terlihat sangat keren dengan keunikannya. Menariknya aku bahkan melihat diriku lebih berani pada dirinya namun ada juga beberapa perbedaan diantaranya seperti aku suka gunung dia suka pantai. Berikut cerita lengkapnya.
Apa yang Pertama Kali Terbersit di Pikiran Saat Mendengar Kata Perempuan?
Perempuan memang identik dengan makhluk yang lemah hingga baperan. Nyatanya anggapan seperti ini memang bisa dianggap wajar atau bahkan sudah menjadi hal umum. Banyak orang menyudutkan jika wanita disudutkan menjadi sosok emosional. Ternyata persepsi ini tidak hanya ada di Indonesia saja.
Di Indonesia sendiri sudah banyak perempuan muda yang menikah dan nantinya harus patuh akan aturan sepihak oleh suami. Parahnya lagi mereka pun dituntut untuk mengikuti keinginan keluarga mertua. Hal seperti ini telah menjadi hal paling wajar oleh pernyataan dari Gusti Kanjeng Ratu Hemas.
Beliau berpendapat di bukunya bahwa segala hal terkait perempuan dan keluarga akan selalu terfokus pada perempuan mulai dari faktor ekonomi hingga keharmonisan. Lagi-lagi penyebabnya adalah lantaran wanita tidak bisa mengutarakan apa yang sebenarnya sedang ia rasakan saat itu. Walaupun sebetulnya ada banyak kisah inspiratif wanita sukses.
Apakah Anggapan Perempuan Lemah Masih Ada Hingga Saat Ini?
Nyatanya anggapan perempuan lemah memang masih ada hingga saat ini. Namun ada juga beberapa sosok wanita yang kuat dan berani melawan arus dimana salah satu contohnya yakni Susi Pudji Astuti yang memiliki cerita wanita sukses. Tidak hanya itu saja, ternyata figur ini juga bisa dilihat dari temanku sendiri yaitu Devi Oktaviani Purba.
Sosok Devi ini diketahui sangat berani menjadi diri sendiri dan tentunya jujur untuk mengungkapkan apa yang sedang kurasakan. Devi ini menjadi perempuan pecinta alam dimana dia senang sekali bepergian ke tempat-tempat jarang tersentuh oleh manusia. Menariknya Devi ini membuat tato berupa kompas di lengan kanannya.
Dave terlihat mudah membaur dengan susana barunya |
Adanya logo kompas ini memiliki arti tersendiri yakni bahwa seorang Devi tidak takut tersesat dan sangat mencintai perjalanan. Menariknya Devi ini menjadi seorang yogini yang telah menemukan jati dirinya lewat yoga dan meditasi. Temanku satu ini mempunyai nama panggilan Dave di lingkungan sekitarnya.
Merupakan perpaduan yang pas antara yoga dan pantai
Apa Sih Kesibukan dari Dave Saat Ini?Saat ini Dave sedang disibukkan dengan pendidikan physiotherapy yang menyita banyak waktu sehingga tidak bisa bepergian dulu. Meski demikian, hal itu tidak akan membuatnya stress berlebihan karena semakin banyak juga waktunya untuk beryoga dan berkomunikasi pada dirinya sendiri.
Menurutnya, untuk mengenali diri sendiri itu bukan proses mudah. Dibutuhkan keberanian untuk melakukannya. “Bukan perkara mudah sih untuk bisa frontal seperti sekarang. Aku melalui banyak sekali tahapan yang bikin otak pegal. Bahkan mendapat kecaman dari keluarga sendiri.
Meskipun mendapat banyak tanggapan negatif tentang dirinya, tidak lantas menciutkan nyalinya untuk tetap tampil apa adanya di depan siapapun. Katanya, justru ternyata lebih capek untuk berpura-pura menjadi orang lain yang mungkin akan lebih disukai orang lain.
Bagaimana Soal Percintaan Dave?
“Aku hidup untuk diriku, karena aku yang punya hidupku. Kalau di bilang egois sih, enggak juga. Toh aku tidak merugikan orang lain. Aku yang paling tahu kebahagiaanku. Dan jika orang lain merasa tahu dan men-judge aku, itu urusan mereka dengan dirinya, bukan urusanku. Aku bahkan tidak pernah menghakimi orang lain.
“Yang lebih luar biasanya lagi, aku bertemu banyak orang-orang di lingkaranku yang mengaku terjebak dalam kepura-puraan dan ingin bisa menunjukkan diri sendiri tetapi kesusahan. Lalu kami akhirnya sharing dan aku mendorong mereka untuk berani.” Katanya lagi.
Dave dan aktifitas kampusnya |
Untuk soal percintaan, saat ini Dave mengaku sedang single dengan alasan sedang sibuk berjuang untuk menata hidupnya.
Namun tidak menutup diri jika di kemudian hari ia dipertemukan dengan laki-laki yang sevisi. Laki-laki yang dapat menghargai perempuan, dalam arti mampu menerima pemikiran dari perempuan itu, memiliki nilai plus di mata Dave ini.
Jadi, girls, berani lah menjadi diri sendiri dan menyuarakan isi hati agar tidak selalu menjadi pihak yang dianggap lemah. Kamu pun juga bisa melakukan beberapa hal menarik yang bisa menjunjang kehidupan, salah satunya yaitu melakukan apapun yang menjadi kebahagiaanmu.
Baca Juga :
Lika-Liku Seorang Pebisnis Wanita Sebagai Owner Tunggal 6 Bisnis
4 Comments
salah satu fotonya di belitung,
ReplyDeleteKarna ada si billy ya 😛
DeleteMenjadi diri sendiri adalah salah satu cara kita bersyukur dan akan memudahkan kita menggapai hidup lebih bahagia
ReplyDeleteJd g perlu banget namanya pencitraaan 🙏
Delete