Sebagai sosok yang penuh dengan spontanitas, saya tidak termasuk orang yang sabar. Karenanya, seperti kurang tepat jika orang-orang menjadikan saya sebagai teman berbagi. Namun, Saya sangat bersyukur karena pada kenyataanya saya dipercaya banyak orang untuk menjadi kawan berbagi. 

Pernahkah Kalian merasa mempunyai persepsi berbeda dari yang lain? Ketika ada seseorang yang bercerita tentang suatu hal, saya selalu menilai mereka secara spontan. Padahal, pada tulisan yang sebelumnya pernah saya singgung bahwa kita tidak bisa menilai seseorang hanya dari satu sifat saja. 

Seseorang yang tampak galak dan cuek dalam satu kejadian bisa jadi adalah mereka yang sangat lembut hatinya dan penuh empati disuatu kejadian lainnya. Spontanitas yang Saya lakukan bukanlah tanpa sadar. Karena itu memiliki latar belakang yang berbeda. 

Mereka adalah orang yang sangat dekat dan terbiasa meminta pendapat. Bahkan, seolah sudah terjalin kedekatan emosional antara kami. Bisa dibilang telah saling tahu secara keseluruhan, baik itu karakter, sifat, kelebihan hingga kekurangannya. 

Saya adalah tipe orang yang kurang suka mendengar cerita seseorang tentang kepribadiannya. Menurut Saya itu terlalu membosankan. Alasannya karena tentu ada sisi atau cerita yang mengunggulkan dirinya. Bahkan, seringkali disertai dengan merendahkan orang lain sebagai perbandingan. 

Meski demikian, Saya sangat suka mendengar cerita orang lain karena berharap suatu saat bisa menjadi pelajaran berharga ketika berada di posisi yang sama. Bukan berarti saya suka mendengar hal menyedihkan yang dialami orang lain. 

Bagi Saya, pengalaman tidak harus sesuatu yang sudah dialami sendiri. Pengalaman orang lain pun sangat patut untuk dijadikan pelajaran berharga. Dari berbagai kisah yang saya dengar, pasti ada hikmah dan pesan yang bisa menjadi pegangan dalam hidup bahkan tak jarang juga saya ceritakan kembali ditulisan saya yang lain dengan izin dari yang bersangkutan. 

Khususnya cerita tentang perempuan. Saya sangat menghargai sesama perempuan. Bagiku, masalah perempuan lain juga menjadi masalahku. Karena itu, Saya sangat antusias saat ada teman atau saudara perempuan yang berbagi mengenai dirinya. 

Tidak hanya berbagi tentang masalah dan kesedihan. Banyak juga yang menceritakan tentang keluarga, kebahagiaan bahkan kesuksesan. Semua itu semakin membuat saya merasa hidup. Merasa bahwa saya tidak sendiri di dunia ini. Ada banyak yang berpihak pada diri ini untuk berjuang bersama. 

Hidupku pun juga semakin berwarna. Banyak hal yang saya dengar sekalipun nampaknya hidupku tidak bisa jauh dari dunia forex. Dari mereka, saya menjadi tahu bagaimana kehidupan di dunia bisnis, perkantoran, rumah tangga, percintaan dan banyak lagi lainnya yang belum pernah saya rasakan. 

Bagi siapapun di luar sana. Aku yang merupakan sosok spontanitas sesungguhnya gemar mendengarkan cerita. Menjadi teman curhat bagi semuanya. Terkadang, masalah menjadi mudah teratasi setelah bercerita kepada orang yang tepat. 

Pastikan masalahmu tidak membuat hidup hancur berantakan tapi jadikan itu sebagai proses pendewasaanmu. Carilah teman ceritamu berbagilah dengan dia, terkadang akan ada kelegaan setelah anda meluapkan isi hati anda.  Dan jadikan pengalaman hidup sebagai pembelajaran berharga. 

Baca Juga :

Tolong Maaf dan Terimakasih

Terima Kasihku untuk Diriku

Toxic Hubungan

Adilkah Tuhan untuk Setiap Manusia

Dilema Menikah dan Tidak Menikah

0 Comments