Mental Trading
Apabila 'mental' diartikan secara definitif sebenarnya belum ada kepastian definisi dari sejumlah para ahli kejiwaan tetapi yang pasti secara etimologi kata 'mental' berasal dari bahasa Yunani yang berarti sama dengan pengertian psyche yaitu artinya psikis, jiwa ataupun kejiwaan.
Namun secara sederhananya pengertian mental bisa dipahami sebagai sesuatu yang berhubungan dengan watak atau karakter dan batin seseorang dan tidak bersifat jasmani. Itu berarti mental tidak dapat dilihat secara fisik. Kata 'mental' juga diambil dari kata mens ataupun metis yang mana berasal dari bahasa latin yang memiliki arti jiwa, nyawa, roh, sukma, semangat. Dengan begitu itu mental yaitu hal-hal yang berkaitan dengan kejiwaan yang bisa mempengaruhi perilaku seseorang.
Mental yang baik wajib dimiliki oleh kita semua, sebab memiliki mental yang baik bisa mempengaruhi kualitas hidup kita. Dibalik banyak cerita wanita sukses, mental yang baik pasti menjadi salah satu faktornya. Mental yang baik itu juga sangat diperlukan saat trading deposit kecil. Hal itu dikarenakan supaya tidak ada intervensi masalah pribadi yang ikut terbawa saat kita masuk ke dalam pasar forex.
Yang dimaksud dengan mental yang baik dalam trading ialah dimana saat kita sedih ataupun senang ketika dalam suatu masalah yang besar, kurang tidur, atau apapun yang dapat membawa kita ketika sedang menganalisa pasar. Dapat dipastikan saat hal itu terjadi maka anda tidak akan bisa bersikap secara profesional dengan keputusan untuk melakukan buy, sell, hold atau apapun yang tentu jadinya akan kurang maksimal.
Memiliki mental yang baik ketika melakukan trading sama halnya seperti memiliki pondasi yang kuat saat ingin membangun rumah yang kokoh. Memiliki mental yang yang baik merupakan dasar yang lebih utama dari pemahaman dasar akan pengetahuan dari teknik-teknik ataupun trik-trik jenis apapun itu.
Dengan melihat pentingnya hal tersebut, maka tak heran jika saat ada seminar-seminar tentang edukasi forex selalu saja ada satu segmen yang membahas tentang mental trading yang tentu memiliki tema psikologi trading.
Sebenarnya aku sendiri selalu berusaha bersikap profesional dalam pekerjaan utamaku ini ketika masuk ke pasar trading. Aku pribadi juga memiliki tips untuk teman-teman trader lainnya khususnya trader wanita, yaitu:
Jangan masuk ke pasar atau menganalisa saat anda sedang memasuki masa PMS. Bagi para wanita tentunya tahu apa itu PMS, PMS merupakan singkatan dari premenstruasi sindrom atau sebuah gejala yang pasti dialami oleh para wanita sebelum datangnya masa menstruasi. Saat wanita mengalami PMS terdapat beberapa gejala yang tentunya akan mengganggu sikap profesional saat masuk ke pasar trading yaitu sakit kepala, kembung, nyeri pada payudara dan gejala gejala lain seperti kecemasan berlebih, sulit mengendalikan emosi bahkan depresi.
Jangan masuk ke pasar atau menganalisa ketika sudah mencapai target harian. Hal ini bertujuan agar anda dijauhkan dari emosi negatif seperti keserakahan karena hal tersebut bisa menyebabkan profit yang anda dapatkan lenyap tak bersisa hanya karena anda mengalah pada keserakahan.
Jangan masuk ke pasar atau menganalisa saat sudah mengalami kerugian lebih dari ketentuan. Hal ini bertujuan agar anda tidak mendapatkan kerugian yang lebih besar lagi.
Jangan masuk ke pasar jika anda merasa sedang melakukan sesuatu sembari menganalisa. Hal ini tentu saja bertujuan agar kalian fokus dalam mengerjakan sesuatu.
Meskipun kita sebagai perempuan sering disebut multitasking, tetapi dalam forex kita itu bagaikan butiran debu berapapun modal yang kita masukkan. Tetap akan ada sisi yang berbeda dengan adanya keberadaan kita dan dengan skala yang lebih besar sehingga memilih trading deposit kecil menjadi sumber pencaharian. Oleh sebab itulah kita sebagai perempuan benar-benar dituntut bekerja dengan fokus serta secara profesional.
Baca Juga :
6 Alasan Utama Kenapa Memilih Forex
Trader Pemula Dengan Deposit Kecil
0 Comments